KUPANG kabarntt.id—Memilih pemimpin untuk Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) bukan hanya soal memilih berdasarkan suku atau simbolisme sederhana, tetapi memerlukan sosok dengan kemampuan nyata dalam membangun daerah.
Pernyataan ini disampaikan oleh Junaidin Masan, Sekretaris Partai Solidaritas Indonesia (PSI) NTT, dalam orasi politiknya pada Sabtu (12/10/2024), di Kupang saat Kampanye Melki-Johni.
Junaidin menegaskan bahwa memilih Gubernur NTT bukanlah seperti memilih kepala suku dengan menepuk sebelah dada bahwa NTT segampang itu.
“Kita memilih Gubernur NTT untuk kepentingan masyarakat NTT. Bukan menonjolkan suku atau sekadar menepuk dada bahwa NTT semudah itu diurus. Tapi NTT membutuhkan pemimpin yang layak, seperti Melki Laka Lena dan Johni Asadoma,” ujarnya.
Ia juga menambahkan bahwa NTT adalah daerah dengan banyak masyarakat hebat, tetapi tidak semua pemimpin memiliki karakter yang dibutuhkan untuk memimpin.
“Kemarin saya berbicara di Kecamatan Reo, saya ingin menegaskan bahwa masyarakat NTT, rakyat NTT, orang NTT, banyak yang hebat di sini. Tapi pemimpin NTT yang memiliki karakter kuat seperti Melki Laka Lena tidak banyak,” kata Junaidin.
