KUPANG kabarntt.id— Calon Gubernur NTT, Emanuel Melkiades Laka Lena, meluruskan informasi sesat bahwa program air dikerjakan oleh oknum- oknum tertentu dan menjadi materi sosialisasi dan kampanye pasangan calon gubernur tertentu.
Pada debat perdana Calon Gubernur NTT, Rabu (23/10/2024) malam, Melki mengatakan, program air melalui sumur bor dan pompa hidram di NTT merupakan program pemerintah pusat yang dikerjakan TNI.
“Saya sudah cek, program air itu program pemerintah pusat,” kata Melki disambut teriakan dan tepukan tangan audiens.
Menurut Melki, program inovasi pelayanan publik untuk menyediakan air bersih secara merata di wilayah ini merupakan bagian dari upaya pemerintah pusat.
Program ini ditangani oleh Tentara Nasional Indonesia (TNI) dan bertujuan untuk memastikan ketersediaan air bagi masyarakat di seluruh NTT.
Melki mengungkapkan rasa syukur atas keberadaan infrastruktur sumber daya air yang sudah terbangun di NTT.
“Kita bersyukur telah memiliki banyak bendungan, waduk, dan embung dari program pemerintah pusat. Namun, masalah utama yang masih dihadapi adalah memastikan air dari embung, bendungan, atau waduk bisa sampai ke masyarakat yang membutuhkan,” jelas Melki.
Ia menegaskan, prioritas saat ini adalah memperbaiki distribusi air dari berbagai sumber yang telah dibangun.
“Kami akan menyelesaikan persoalan bagaimana air dapat mengalir ke masyarakat. Fokus kami adalah mengambil air dari sumber yang ada dan mengalirkannya ke setiap rumah tangga yang memerlukan,” tambahnya.
Melki menekankan program penyediaan air ini bukanlah hasil dari pertemanan atau kesepakatan politik semata, melainkan bagian dari program besar pemerintah pusat.






