Oleh Pater Kons Beo, SVD
Bacaan I Kisah Para Rasul 9: 31 – 43
Mazmur Tanggapan: Mzm 116:12-13.14-15.16-17
Ref: “Bagaimana kubalas kepada Tuhan segala kebaikanNya kepadaku?’
Injil Yohanes 6: 60 – 69
Pada waktu itu Petrus berjalan keliling, mengadakan kunjungan ke mana-mana….
Kis 9:32
(Factum est autem, ut Petrus dum pertransiret universos….)
Kawan ku….
Ada saatnya kita punya waktu tenang dan diam yang sehat. Demi akrabi diri sendiri. Pun demi berkisah pada Tuhan tentang apa yang kita alami di keseharian dan di ziarah hidup ini.
Kawan ku…
Tetapi, ada saatnya pula, mari kita tinggalkan segala keasyikan sendiri. Dan lalu membawa diri kita demi sebuah perjumpaan. Iya, kita, seperti Rasul Petrus, siapkan waktu untuk ‘berada bersama sesama-sesama lain.’
Kawan ku…
Terkadang, terhadap sesama, iya katakan teman-teman kita, anggota keluarga (besar), bahkan tetangga sendiri kita ciptakan sebuah ‘jarak dari jauh. Jarak fisik pun jarak batin. Dan terhadap semua sesama-sesama itu, kita hanya tertahan sebatas ‘tafsiran, mengira-ngira, dan berprasangka yang banyak bukan-bukannya.’