Oleh Pater Dr. Aleks Jebadu, SVD
Kita yang tidak mengalami langsung peristiwa kebangkitan Yesus, kita tidak merasakannya sebagai hal luar biasa. Tapi tidak demikian bagi para rasul. Mereka merasakannya sebagai peristiwa luar biasa hingga peristiwa Paskah kebangkitan Yesus mengubah seluruh hidup mereka secara total.
Bahkan begitu luar biasa hingga mereka tidak takut mati dibunuh seperti Yesus. Bagaimana situasi hari-hari setelah Yesus bangkit diceritakan dengan baik oleh Lukas dalam Kisah Para Rasul. Dalam bacaan pertama Minggu ini, Rasul Petrus dan teman-temannya ditampar dan dicambuk oleh para pemimpin orang Yahudi yang berkeras hati tidak percaya Yesus.
Bagaimana sampai bisa terjadi begini? Berikut adalah konteksnya.
Kita masih ingat. Setelah bingung setelah menyaksikan kubur kosong, para rasul dikejutkan dengan penampakan Yesus berulang kali. Yesus muncul lalu hilang lagi.
Yesus menampakkan diri kepada beberapa wanita (Bdk.Mark 16:1-8), lalu kepada dua orang murid dalam perjalanan ke Emaus (bdk. Luk 24:13-35) dan kepada semua rasul (bdk Luk 24: 36-49) dan kepada Rasul Thomas (bdk. Yoh 20:24-29).
